Please ensure Javascript is enabled for purposes of website accessibility

BB Labkesmas Makassar Ikuti Workshop Laboratory Analysis of Diphtheria and Pertussis

Penerimaan sertifikat pelatihan kepada peserta workshop Laboratory Analysis of Diphtheria and Pertussis

Jakarta, 27–31 Oktober 2025 — Balai Besar Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BB Labkesmas) Makassar mengutus salah satu pegawainya, Paulina Rosa Evriarti, S.Si.T, untuk mengikuti Workshop Laboratory Analysis of Diphtheria and Pertussis yang diselenggarakan oleh BB Laboratorium Biologi Kesehatan bekerja sama dengan World Health Organization (WHO) Indonesia, UK Health Security Agency, Respiratory and Vaccine Preventable Bacteria Reference Unit (RVPBRU), serta The EU Reference Laboratory for Public Health on Diphtheria and Pertussis (EURL-PH-EUDIPE).

Kegiatan ini menjadi ajang penting dalam memperkuat kapasitas laboratorium nasional dan jejaring laboratorium di daerah dalam pengendalian penyakit menular yang dapat dicegah dengan vaksin (VPDs), khususnya difteri dan pertusis. Melalui pelatihan ini, peserta mendapatkan pembekalan teori dan praktik terkait metodologi pemeriksaan laboratorium molekuler, teknik kultur, serta quality assurance sesuai standar internasional.

Partisipasi BB Labkesmas Makassar dalam kegiatan ini mencerminkan komitmen lembaga dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) agar mampu memberikan layanan pemeriksaan yang akurat, andal, dan berstandar global.

Kepala BB Labkesmas Makassar menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan internasional menjadi bagian penting dari upaya berkelanjutan untuk memastikan laboratorium di Indonesia siap mendukung sistem surveilans penyakit menular secara efektif.

“Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan kemampuan tenaga laboratorium agar hasil pemeriksaan yang dihasilkan selalu valid, tepat waktu, dan berkontribusi nyata terhadap kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Dengan keterlibatan aktif dalam kegiatan berskala internasional seperti ini, BB Labkesmas Makassar semakin memperkuat perannya sebagai pusat rujukan dan penggerak peningkatan mutu laboratorium kesehatan masyarakat di Indonesia Timur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *