Dalam Rangka Memperingati hari TBC Sedunia tahun 2024, yang jatuh pada tanggal 24 Maret 2024, BB Labkesmas Makassar mengadakan kegiatan Labkesmas Goes to Campus pada hari Senin (18/03/24). Labkesmas Goes to Campus kali ini berlokasi di Megarezky Hall, Lantai 5 Universitas Megarezky Makassar dan mengusung tema “Peran Laboratorium dalam Penanggulangan Tuberkulosis Menuju Eleminasi TB 2030”.
Labkesmas Goes to Campus ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para civitas akamedika Fakultas Teknologi Kesehatan terkait kondisi Tuberkulosis di Indonesia saat ini dan peran laboratorium dalam mengeleminasi Tuberkulosis di Indonesia. Pada kesempatan tersebut turut hadir Dekan Fakultas Teknologi Kesehatan; Prof. Dr. dra. Apt. Hj. Asnah Marzuki, M.Si, Ketua prodi D-IV TLM; Dr. Nirmawati Angria, S.Si., M.Kes, Ketua prodi D3 TLM; Resi Agestia Waji, S.Si., M.Si, serta para dosen dan mahasiswa dari Fakultas Teknologi Kesehatan Universitas Mega Rezky Makassar.
Dalam sambutannya, Ibu Prof. Dr. dra. Apt. Hj. Asnah Marzuki, M.Si selaku Dekan Fakultas Teknologi Kesehatan, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan ini merupakan peluang besar bagi para mahasiswa yang merupakan calon tenaga kesehatan khususnya analis laboratorium, untuk meningkatkan pengetahuan mereka mengenai penyakit TBC.
dr. Yoeke Dewi Rasita, Sp.MK.,Med.Klinik yang menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa dalam Sustainable Development Goals (SDG), Indonesia ditargetkan bebas Tuberkulosis pada tahun 2030. Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan membuat berbagai kebijakan dalam upaya eleminasi TB di Indonesia. Salah satunya yaitu optimalisasi peran Laboratorium Kesehatan dalam identifikasi dan penegakan diagnosa penyakit TB.
“Berdasarkan Global TB Report tahun 2022, Prevalensi TB di dunia sebesar 10.6 jt dan Indonesia menduduki urutan kedua terbanyak penderita TB di dunia.” jelasnya.
“Eliminasi TB masuk ke dalam kurikulum pembelajaran Teknologi Laboratorium Medis (TLM). Dalam menegakkan diagnosa suatu penyakit maka perlu diperhatikan tahap pra analitik, analitik dan post analitik. Tahap kesalahan paling besar ada di tahap pra analitik bisa mencapai 60 %. Di situlah peran penting seorang Analis TLM dalam pencapaian SGD, Indonesia bebas TB 2030” imbuhnya.
Kegiatan diakhiri dengan diskusi dan foto bersama. Mari bersatu mewujudkan target eliminasi TB 2030. Insan laboratorium siap mendukung target eliminasi TB 2030.
Kegiatan Labkesmas Goes to Campus ini akan berlanjut ke beberapa kampus kesehatan lainnya di Kota Makassar, di antaranya Poltekkes Kemenkes Makassar dan Politeknik Muhammadiyah Makassar.
Yuukkk Temukan, Obati Sampai Sembuh (TOSS) TBC
Sehat bangsaku…
Indonesia bebas TBC
