Please ensure Javascript is enabled for purposes of website accessibility

Memahami Pemeriksaan PT/APTT: Deteksi Gangguan Pembekuan Darah Sejak Dini

Pemeriksaan PT/APTT

Sistem pembekuan darah merupakan salah satu mekanisme vital tubuh untuk mencegah kehilangan darah berlebih akibat cedera. Gangguan dalam sistem ini dapat menyebabkan perdarahan yang tidak terkendali atau justru pembekuan darah abnormal yang bisa membahayakan jiwa. Dua tes penting yang digunakan untuk menilai fungsi sistem pembekuan darah adalah Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT).

Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT) adalah dua jenis pemeriksaan laboratorium yang digunakan untuk mengevaluasi fungsi sistem pembekuan darah seseorang. Tes ini sangat penting dalam mendeteksi kelainan perdarahan maupun kecenderungan tubuh untuk membentuk bekuan darah secara berlebihan.

Apa Itu PT dan APTT?

PT (Prothrombin Time) mengukur waktu yang dibutuhkan darah untuk membeku melalui jalur ekstrinsik dan jalur bersama dari sistem koagulasi.

PT mengukur seberapa cepat darah membeku melalui jalur ekstrinsik dan jalur common pathway. Jalur ini melibatkan faktor pembekuan seperti Faktor VII, X, V, II (protrombin), dan fibrinogen.

PT sering digunakan untuk:

  1. Menilai fungsi hati
  2. Menilai kekurangan faktor pembekuan
  3. Memantau terapi antikoagulan warfarin

APTT (Activated Partial Thromboplastin Time) mengukur waktu pembekuan darah melalui jalur intrinsik dan jalur bersama. APTT mengukur jalur intrinsik dan common pathway, yang melibatkan faktor XII, XI, IX, VIII, X, V, II, dan fibrinogen.

APTT digunakan untuk:

  1. Menilai kelainan perdarahan turunan (misal: hemofilia A/B)
  2. Menilai efek obat heparin
  3. Mendeteksi inhibitor faktor pembekuan atau antibodi lupus

Kedua pemeriksaan ini membantu memantau kerja protein-protein pembekuan darah, dan ketidakseimbangan pada hasilnya bisa menunjukkan adanya gangguan seperti hemofilia, penyakit hati, kekurangan vitamin K, atau efek samping obat antikoagulan seperti warfarin dan heparin.

Mengapa Pemeriksaan PT/APTT Penting?

Pemeriksaan PT/APTT sangat krusial dalam:

  1. Menentukan penyebab perdarahan yang tidak normal atau memar yang tidak wajar
  2. Menilai risiko perdarahan sebelum tindakan operasi dan tindakan invasif lainnya.
  3. Memantau efektivitas dan keamanan terapi antikoagulan (pengencer darah).
  4. Mengidentifikasi gangguan pembekuan darah turunan atau yang didapat

Jika hasil PT/APTT memanjang (lebih dari normal) hal yang kemungkinan terjadi adalah :

  1. Ada kekurangan faktor pembekuan
  2. Fungsi hati terganggu (hati adalah tempat produksi faktor pembekuan)
  3. Ada efek samping dari obat tertentu (seperti warfarin atau heparin)

Kapan Pemeriksaan Ini Harus Dilakukan?

PT/APTT disarankan untuk diperiksa pada kondisi berikut:

  1. Sebelum menjalani operasi atau prosedur invasif.
  2. Saat mengalami perdarahan yang tidak wajar atau memar berlebihan.
  3. Jika terdapat riwayat keluarga dengan kelainan pembekuan darah.
  4. Saat pasien menjalani terapi antikoagulan.
  5. Pada kondisi penyakit hati atau gangguan sistemik lain yang berpotensi memengaruhi sistem koagulasi.

Bagaimana Proses Pemeriksaannya?

Prosedur pengambilan sampel PT/APTT cukup sederhana:

  1. Darah diambil dari pembuluh vena menggunakan tabung khusus yang mengandung antikoagulan sitrat.
  2. Sampel kemudian diproses di laboratorium menggunakan alat koagulometer.
  3. Hasil PT/APTT biasanya bisa didapatkan dalam waktu 1 hingga 3 jam, tergantung fasilitas laboratorium.

Pemeriksaan Dapat Dilakukan Di Mana?

Pemeriksaan PT/APTT dapat dilakukan di sebagian besar fasilitas laboratorium kesehatan, baik di rumah sakit, klinik, maupun laboratorium mandiri yang memiliki peralatan dan tenaga medis terlatih.

Kesimpulan

Pemeriksaan PT dan APTT adalah langkah penting untuk mengenali dan mencegah risiko perdarahan maupun pembekuan darah yang berlebihan. Pemeriksaan ini sederhana, cepat, dan sangat berguna dalam dunia medis, terutama dalam persiapan operasi, terapi antikoagulan, dan diagnosis gangguan sistemik seperti gangguan hati atau penyakit autoimun.

Jika Anda mengalami gejala seperti mudah memar, perdarahan berkepanjangan, atau memiliki riwayat keluarga dengan kelainan pembekuan darah, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan PT/APTT di fasilitas kesehatan terdekat.

PT/APTT Bisa Diperiksa di BB Labkesmas Makassar

Bagi Anda yang berdomisili di Makassar dan sekitarnya, pemeriksaan PT/APTT dapat dilakukan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BB Labkesmas) Makassar. BB Labkesmas Makassar, sebagai laboratorium medis yang terakreditasi KAN dan dilengkapi dengan fasilitas laboratorium yang lengkap dan tenaga medis profesional, siap membantu Anda dalam deteksi dini dan pemantauan kondisi pembekuan darah secara akurat dan terpercaya.

Dengan melakukan pemeriksaan di BB Labkesmas Makassar, Anda dapat mengetahui status sistem pembekuan darah lebih dini dan mendapatkan penanganan yang tepat sesuai hasil laboratorium.

Segera ambil langkah nyata untuk kesehatan Anda! Untuk informasi lebih lanjut dan janji temu, silakan hubungi customer service kami melalui 0811-415-655 (Chat only). Kami siap membantu Anda memahami lebih jauh pentingnya pemeriksaan ini dan bagaimana kami dapat mendukung kesehatan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *